Jumat, 07 Oktober 2011

Toko69 online Rela Tutup asal Pemerintah adil



Jakarta - Tidak semua penjual obat kuat di internet yang 'bandel' tetap menjual produknya meski sudah ada larangan dari BPOM dan Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo). Beberapa langsung mengikut larangan dari pemerintah untuk menghentikan berdagang obat-obatan secara online.

Salah satunya adalah toko69.com yang langsung menghentikan berdagang obat kuat serta obat-obatan lainnya secara online. Dalam keterangan yang disampaikan di situs www.toko69.com, penjual obat via internet ini memutuskan untuk tutup selamanya, terkait larangan dari pemerintah.
“Mohon maaf untuk semua pelanggan dan calon pelanggan kami, ini semua bukan atas kehendak kami, tapi kehendak pemerintah untuk menertibkan semua penjualan obat obatan online. Berdasarkan larangan pemerintah yang kami terima, dengan ini sejak tanggal 05 Oktober 2011, pukul 16.00 WIB. kami selaku pemilik website Toko69.com dengan ini menyatakan diri TUTUP UNTUK SELAMANYA,”tulis pemilik toko obat ini dalam situsnya.
Selain itu Toko69.com berharap pemerintah tidak hanya menindak pedagang-pedagang kecil, jika dinilai membahayakan kesehatan rakyat, namun harus juga berani menindak pedagang-pedagang besar.
“Kami sadar, apa yang dilakukan pemerintah ini adalah demi kebaikan bangsa. Tapi harapan kami, jangan kami saja yang ditindak, tapi boss-boss dan cukong dan gembong mafia obat-obatan online juga ditangkap,” tulis pemilik situs ini yang mengaku bernama Mas Roni S [inilah.com]

Tidak ada komentar:

Posting Komentar