Selasa, 27 September 2011

Dinding Dekorasi Atlantis Runtuh



Runtuhnya dinding ferrocementyang menjadi dekorasi seluncur spiral wahana Atlantis, Taman Impian Jaya Ancol, Minggu siang, 25 September 2011,
membuat pengunjung panik. Menurut Kristin, salah satu penjaja makanan di tempat itu, pengunjung sedang penuh-penuhnya saat itu. "Ada suara, sesuatu jatuh, ternyata dindingnya runtuh," kata Kristin.

Ana, teman Kristin, yang turut menyaksikan kejadian itu, punya cerita yang lebih detail. "Runtuhnya satu per satu. Beberapa bagian. Tidak runtuh sekaligus," katanya. 

Berdasarkan pantauan di wahana itu sekitar pukul 16.00 WIB, beberapa bagian dinding yang ambrol telah ditutupi terpal berwarna hijau dan biru di beberapa bagian. Seluncur spiral ditutup untuk umum, tapi kolam dan area lain masih dibuka untuk umum.

Pengunjung masih ramai dan tampak tak peduli dengan kejadian tadi siang. "Asal enggak deket-deket situ. Lagian saya datangnya setelah zuhur, pas datang sudah ditutup terpal," kata Untung, salah seorang pengunjung asal Tanjung Priok, Jakarta Utara, yang membawa serta putra-putrinya. 

Menurut Sekretaris Perusahaan PT Pembangunan Jaya Ancol, Agus Rochiyardi, dinding dekorasi wahana Atlantis itu dibuat dari ferrocement yang disangga oleh kawat-kawat. “Ferrocement-nya rontok sebagian,” kata Agus.Ferrocement hiasan dekorasi itu, kata Agus, berbentuk seperti terowongan stalagtit dan stalagmit untuk menghias wahana kolam bermain di Ancol.

Agus mengatakan pihaknya melakukan pengecekan dan perawatan seluruh wahana dan bangunan di Taman Impian Jaya Ancol secara berkala. “Tapi mungkin ada bagian-bagian yang tidak terdeteksi,” katanya. Pihak Ancol sendiri akan melakukan pengecekan di wahana Atlantis itu. “Kami tidak ingin ada kejadian serupa yang membahayakan pengunjung."

Tidak ada komentar:

Posting Komentar